0 Comment
Ponsel diketahui memancarkan energi RF atau radiasi non-pengion.
 Radiasi ini serupa dengan yang terkandung di sinar x-ray dan
 telah terbukti secara ilmiah bisa meningkatkan resiko kanker.Benerkah demikian?
Meski demikian, laporan National cancer institude (NCI) menyatan, "saat ini tidak ada bukti bahwa radiasi non-pengion langsung dari ponsel dapat meningkatkan resiko kanker."
.
Menurut NCI, satu-satunya efek biologis dari paparan radiasi non-pengion adalah pemanasan yang berasal dari penggunaan ponsel yang lama lalu disimpan di saku celana atau baju.
.
pada 2011, Badan Internasional untuk peneltian kanker (IARC) mengklasifikasi frekuensi radio yang dipancarkan ponsel kemungkinan "mengandung karsinogren [zat penyebab kanker] bagi manusia."
.
Namun American Cancer Society menegaskan bahwa "bukti dari klasifikasi itu tetap belum jelas." perlu penelitian lebih lanjutn Namun demikian, lembaga ini merekomendasikan siapa pun yang mengkhawatirkan efek itu agar tak dilarang membatasi paparan radiasi ponsel.
.
Institut Nasional ilmu kesehatan Lingkungan AS (NIEHS) menyatakan bahwa bobot bukti ilmiah dalam sejumlah penelitian yang banyak dirujuk orang-orang sebenernya belum terlalu meyakinkan.
.
hubungan antara penggunaan ponsel dengan masalah kesehatan yang bersangkutan terkesan dipaksakan dan perlu penelitian lanjutan yang lebih kredibel dan akurat.

Next
Newer Post
Previous
This is the last post.

Post a Comment Blogger

Kenapa Desain Mobil Kotak Di Jepang Sangat Laku?

Jepang adalah salah satu negara dengan teknologi yang maju. Sumber daya manusia mereka yang dispilin dan cerdas membuat negara ini terus ...

 
Top